BLOKBERITA.COM – Tersangka berinisial AI (13) seorang siswi SMP telah diamankan petugas kepolisian karena membunuh ibu kandung sendiri di Kecamatan Medan Sunggal, Kota Medan. Tersangka melakukan perbuatan itu dengan menganiaya langsung ibunya memakai benda tajam.
Informasi menyebut dari warga bahwa kejadiannya bermula pertengkaran mulut/cekcok antara tersangka dengan ibu kandungnya berinisial F. ” Ribut mulut mereka sejak pagi subuh tadi, belum tau masalahnya gara-gara apa,” ucap warga pada awak media, kemarin.
Setelah keributan itu, datang satu unit mobil ambulans bersama beberapa dokter. ” Datang mobil ambulans, kemudian kami/warga jadi penasaran. Rupanya sudah meninggal dunia, ibunya berdarah-darah,” kata warga.
Senada, Kepala Lingkungan (Kepling) Toni, juga mendapat kabar bahwa korban telah meninggal dunia akibat penganiayaan. ” Saya lihat tadi ibunya sudah bersimbah darah, tangan kanannya luka tapi tidak tahu luka karena apa. Pas saya tanya suaminya, suaminya jawab inilah anak-anak ini (anaknya yang melakukan dugaan pembunuhan),” ungkapnya.
Mengetahui korban telah meninggal dunia, Toni kemudian diminta melaporkan ke polisi. ” Saya diminta suaminya telepon Polsek Sunggal tadi, ya sudah saya telepon. Sekarang lagi diproses sama mereka,” jelasnya.
Dia mengatakan dari keterangan keluarga korban, bahwa tersangka merasa kesal melihat ibunya yang memarahi sang kakak. ” Pelakunya anak kandung korban yang paling kecil. Jadi kalo kata bapaknya, semalam kakaknya itu dimarahi marahi sama ibunya (korban) entah telah ke sindir atau apa,” tuturnya.
“Bapaknya kan kita nggak bisa ngobrol banyak, bapaknya nangis terus,” jelasnya.
Dia menambahkan mereka sekeluarga berempat di rumah tersebut antara lain. ibu (korban), suami (bapak) dan dua anak perempuan. Saat kejadian si suami (bapak) tidur di lantai 2, sementara ibu (korban) dan kedua anaknya di kamar lantai 1. (JJ)












