BLOKBERITA.COM – Diketahui sebagai staf yang bertugas di komisi berfungsi memfasilitasi, setiap kegiatan-kegiatan yang di lakukan atau pun yang sedang berlangsung di komisi tersebut.
Seperti halnya, Komisi II yang menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) tertutup dengan Dinas Pendidikan kota Medan, Selasa (11/2/25). Sebagai staf di komisi tersebut layaknya bertugas memfasilitasi RDP tertutup itu hingga selesai.
Usai RDP tertutup selesai, awak media masuk untuk menjumpai staf komisi II yang bertugas, dengan maksud meminta daftar peserta RDP tertutup tersebut, untuk melengkapi bahan penulisan berita.
Namun, disaat awak media meminta daftar hadir RDP tersebut kepada salah seorang staf komisi II, ia langsung mengatakan tidak ada sama dirinya,”gak ada sama saya minta kesana,” ucap yang kerap disapa Bu Cut dengan nada tinggi sambil menunjuk kearah seorang laki-laki.
Mendapat perlakuan itu, awak media langsung menuju ke arah laki-laki yang dimaksud. Begitu awak media sampai dan langsung menanyakan daftar hadir, lelaki tersebut menunjukkan daftar hadir kosong yang belum ada di tandatangani oleh siapa pun,” masih kosong bang belum ada ditanda tangani,” katanya sambil menawarkan 1 kotak nasi yang berlogo Mahkota.
Hal ini menimbulkan pertanyaan bagi awak media, kenapa RDP tertutup sudah selesai tapi daftar hadir nya nggak ada. Apa ini memang disengaja untuk mengaburkan siapa saja yang hadir dalam RDP tertutup tersebut.
Diminta kepada Sekertaris Dewan DPRD Medan untuk mengevaluasi kinerja Staf Komisi II tersebut.
(RS).