BLOKBERITA.COM – Bupati Dairi, Ir. Vickner Sinaga, didampingi Wakil Bupati Wahyu Daniel Sagala, menyampaikan Nota Pengantar Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Tahun Anggaran 2024 dalam rapat paripurna DPRD Kabupaten Dairi, yang berlangsung di Gedung DPRD Dairi, Senin (28/4/2025).
Rapat tersebut dipimpin Ketua DPRD Sabam Sibarani, didampingi Wakil Ketua Halvensius Tondang dan Wanseptember Situmorang, serta turut dihadiri unsur Forkopimda, Sekda Charles Bantjin, para asisten, dan seluruh pimpinan OPD.
Dalam pengantarnya, Bupati menjelaskan bahwa penyampaian LKPJ merupakan amanat dari Pasal 69 ayat (1) dan Pasal 71 ayat (2) UU No. 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah. Laporan ini menjadi bentuk akuntabilitas atas hasil kinerja pemerintah daerah selama satu tahun anggaran.
“Penyampaian laporan ini adalah wujud kepatuhan atas regulasi dan sekaligus bukti akuntabilitas pemerintah dalam menjalankan pembangunan,” ujar Vickner.
Dalam paparannya, Bupati menyampaikan bahwa pendapatan daerah pada 2024 semula sebesar Rp1,22 triliun, bertambah Rp39,2 miliar, sehingga total menjadi Rp1,26 triliun. Sementara itu, belanja daerah semula Rp1,27 triliun, meningkat Rp75,6 miliar, sehingga menjadi Rp1,35 triliun.
Kebijakan pendapatan daerah difokuskan pada peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui intensifikasi dan ekstensifikasi yang berpihak pada prinsip keadilan tanpa membebani masyarakat.
Bupati Vickner mengajak DPRD, ASN, dan seluruh elemen masyarakat untuk meningkatkan sinergitas, kolaborasi, serta bahu-membahu dalam pembangunan daerah, khususnya di tengah tantangan keterbatasan anggaran.
“Mari kerahkan segala potensi yang kita miliki untuk percepatan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat,” katanya.
Di akhir penyampaiannya, Bupati berharap agar muatan LKPJ Tahun Anggaran 2024 dapat menjadi acuan penting dalam pembahasan DPRD dan melahirkan rekomendasi yang berguna untuk penyusunan perencanaan, penganggaran, regulasi, dan kebijakan strategis ke depan.
“Semoga pembahasan ini menghasilkan keputusan terbaik demi mewujudkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Dairi,” tutup Vickner.
