BLOKBERITA.COM – Ketua DPRD Kota Medan, Drs. Wong Chun Sen Tarigan, M.Pd.B, menerima kunjungan pengurus Law Community di ruang kerjanya, Senin (20/10/25). Dalam pertemuan tersebut, Wong didampingi oleh Staf Ahli Pimpinan DPRD Medan, Sutrisno Pangaribuan, dan Jainuddin Lubis.
Ketua Law Community, Habiburiziq Saragih, menjelaskan bahwa organisasi yang dipimpinnya baru terbentuk pada Oktober 2024 dan saat ini masih berpusat di Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU). Pihaknya berkomitmen membangun jejaring dengan berbagai organisasi advokat serta lembaga hukum agar kegiatan keilmuan dan advokasi dapat lebih berkembang.
Habiburiziq menyampaikan, Law Community memiliki perhatian khusus terhadap isu-isu sosial yang berkaitan dengan penegakan hukum di Kota Medan. Ia mencontohkan maraknya parkir liar yang meresahkan masyarakat dan berharap agar pemerintah dapat menertibkannya melalui peraturan yang lebih tegas. Selain itu, ia juga menyinggung persoalan begal jalanan yang masih menjadi keresahan warga dan berharap aspirasi masyarakat dapat tersalurkan dengan baik kepada pihak berwenang.
Dalam kesempatan tersebut, Habiburiziq berharap DPRD Kota Medan dapat melibatkan kalangan mahasiswa hukum dalam proses penyusunan peraturan daerah (Perda). Menurutnya, pelibatan akademisi muda hukum sangat penting agar kebijakan yang dihasilkan dapat lebih berpihak pada kepentingan masyarakat dan sesuai dengan prinsip keadilan.
“Sebagai lembaga legislatif, kami berharap DPRD bisa membuka ruang partisipasi bagi mahasiswa hukum agar dapat belajar sekaligus berkontribusi dalam proses pembentukan regulasi,” ujarnya. Ia juga menyampaikan bahwa Law Community akan menggelar Milad ke-1 pada 28 Oktober 2025, yang akan dirangkaikan dengan seminar nasional bertema agraria.
Ketua DPRD Medan, Wong Chun Sen Tarigan, menyambut baik dan mengapresiasi kehadiran Law Community. Ia menilai semangat para mahasiswa hukum tersebut patut didukung sebagai bagian dari penguatan kesadaran hukum di masyarakat. “Kami terbuka untuk bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk komunitas mahasiswa hukum, dalam upaya membangun Medan yang lebih tertib dan berkeadilan,” pungkas Wong.(RS)
