Kunker Di Mapolres Pidie, Kapolda : Aceh Harus Jadi Daerah Aman Dan Nyaman Bagi Masyarakat

Kapolda Aceh Irjen Marzuki dan Ketua Bhayangkari ditepung tawari oleh tokoh agama saat Kunker di Mapolres Pidie. (foto : dok)

BLOKBERITA.COM – Kapolda Aceh Irjen Marzuki Ali Basyah menyatakan bahwa Provinsi Aceh harus menjadi daerah yang aman dan nyaman bagi seluruh masyarakat maupun setiap pihak yang berkunjung. Hal itu berdasarkan berbagai indikator kamtibmas, Aceh tercatat sebagai provinsi teraman nomor satu di Sumatera.

” Aceh harus jadi tempat yang aman dan nyaman bagi semua orang. Dari 10 provinsi di Sumatera, Aceh menjadi yang paling kondusif, dan ini merupakan hasil kerja bersama seluruh elemen masyarakat serta aparat keamanan,” kata Irjen Marzuki Ali Basyah saat melaksanakan kunjungan kerja (Kunker) di Mapolres Pidie, dikutip pada Jumat (21/11/2025).

Menurutnya, budaya pemulia jamee atau memuliakan tamu yang mengakar kuat dalam kehidupan masyarakat Aceh menjadi modal sosial bagi terciptanya keamanan dan kenyamanan. Tradisi ini menunjukkan bahwa Aceh adalah daerah yang ramah, terbuka, dan menjunjung tinggi nilai-nilai persaudaraan.

Kapolda Aceh Irjen Marzuki dan rombongan bersama para personil di Mapolres Pidie. (foto : dok)

Sementara, Kapolres Pidie AKBP Jaka Mulyana dalam kesempatannya mengucapkan selamat datang kepada Kapolda Aceh beserta rombongan di wilayah Pidie.

Dia juga menggambarkan secara umum bahwa keamanan di wilayah Pidie sangat kondusif. ” Kamtibmas di Pidie sangat kondusif dan terjaga. Ini merupakan hasil dari sinergi seluruh pihak, baik aparat kepolisian maupun masyarakat,” ungkapnya.

Dia mengatakan, kerja sama yang kuat antara Polri dengan Forkopimda, para tokoh agama, tokoh pemuda, serta elemen masyarakat lainnya menjadi faktor penting yang mendukung terciptanya suasana yang aman di Kabupaten Pidie.

Selain itu, tambahnya, kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah hukum Polres Pidie hingga saat ini berada dalam keadaan aman dan kondusif.

” Melalui upaya bersama, kami berharap situasi aman dan kondusif yang selama ini terjaga dapat terus dipertahankan demi terciptanya Kabupaten Pidie yang harmonis dan tenteram,” imbuhnya.

Usai memberikan arahan, Kapolda menyerahkan bantuan berupa sembako kepada masyarakat yang membutuhkan. Kapolda juga memberikan tali asih dan bingkisan kepada perwakilan Komite Peralihan Aceh (KPA) wilayah Pidie sebagai bentuk perhatian sekaligus penguatan hubungan harmonis antara Polri dan seluruh unsur masyarakat.

Dalam kunker itu, Kapolda Aceh turut didampingi Wakapolda Brigjen Ari Wahyu Widodo, Ketua Bhayangkari Daerah Ira Marzuki, Karo Ops dan Dirintelkam. (JJ)

Baca berita terkini di Blokberita.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *