BLOKBERITA.COM – Sebuah rumah di Jalan Tapian Nauli, Pasar 3, Kecamatan Medan Sunggal, kembali dibobol maling, Sabtu (21/6/2025). Rumah milik keluarga almarhum orang tua Diana itu dalam kondisi kosong saat peristiwa pencurian terjadi.
Diana, pemilik rumah, mengatakan mengetahui kejadian itu sekitar pukul 08.00 WIB saat melintas di depan rumah tersebut dan melihat pintu dalam keadaan terbuka. Setelah dicek, sejumlah barang berharga seperti komputer dan pompa air merek Sanyo telah hilang.
“Rumah itu memang sering kosong setelah orang tua saya meninggal, tapi masih ada beberapa barang yang belum kami pindahkan. Saat saya cek, ternyata sudah dibongkar maling,” kata Diana kepada wartawan.
Diana kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Sunggal dan meminta pihak kepolisian melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Ia menyebut kasus pencurian bukan kali pertama terjadi di kawasan tersebut.
Menurut Diana, beberapa warga lainnya juga pernah mengalami kejadian serupa. Bahkan, identitas pelaku diduga telah diketahui warga. Namun, hingga kini pelaku belum juga ditangkap.
“Saya dan warga lainnya sudah sering melapor, tapi pelaku masih bebas. Kami tahu inisialnya dan rumah orang tuanya, tapi tidak pernah ada tindakan tegas dari polisi,” ujar Diana.
Senada dengan Diana, seorang warga bernama David juga mengaku vihara miliknya di kawasan tersebut pernah dibobol maling. Ia menduga pelakunya sama.
“Sudah kami laporkan ke Polsek Sunggal, tapi sampai sekarang belum juga ditangkap,” ujar David.
Warga pun berharap Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Gidion Arif Setyawan, dapat memberi perhatian khusus terhadap maraknya kasus pencurian di wilayah Tapian Nauli, serta mengevaluasi penanganan kasus oleh aparat di Polsek Sunggal.
Hingga berita ini diturunkan Kapolsek Sunggal, Kompol Bambang Gunanti Hutabarat belum memberikan tanggapan saat dikonfirmasi wartawan.
(RS).
